“percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu. Dan jangan bersandar pada pegertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.” (Amsal 3:5-6).
Sertakanlah Tuhan dalam segala hal khususnya di dalam usaha dan pekerjaan kita untuk meraih kesuksesan. Ada banyak hal yang tidak kita dapat di bangku sekolah, tetapi bila kita mampu mengerjakannya dengan baik, akan ada sukacita tersendiri yang memenuhi hati kita.
2. jangan pernah berhenti belajar
“tanpa pengetahuan kerajinanpun tidak baik; orang yang tergesah-gesah akan salah langkah.” (Amsal 19:2)
“dengarkanlah nasihat dan terimalah didikan, supaya engkau menjadi bijak di masa depan.” (Amsal 19:20)
Cara bekerja yang benar dan efisien perlu menjadi bagian di dalam kehidupan kita. Jangan pernah malu untuk belajar, meminta petunjuk dan menggali pengalaman dan pengetahuan yang belum anda ketahui.
3. Rajin dan selalu giat
“Tangan yang lambat membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya.” (Amsal 10:4).
“dalam jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja.” (Amsal 14:23).
Orang yang rajin dan giat akan selalu di ingat pemimpinnya, terutama ketika sang pemimpin mau menetapkan promosi jabatan dan kenaikan gaji.
4. Belajar jujur dan benar
“lebih baik penghasilan sedikit disertai dengan kebenaran, dar pada penghasilan banyak tanpa keadilan.” (Amsal 16:8)
“siapa bersih kelakuannya, aman jalannya, tetapi siapa berliku-liku jalannya, akan diketahui.” (Amsal 10:9).
“upah pekerjaan orang benar membawa epada kehidupan, penghasilan orang fasik membawa kepada dosa.” (Amsal 10:16).
Renungkanlah ayat-ayat ini sekali lagi dan temukanlah dimana anda berada.
5. Sabar dan tenang
“orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.” (Amsal 16:32).
“hati yang tenang meyegarkan tubuh, tetapi iri hati membusukkan tulang.” (Amsal 14:30).
Jelas sekali perkataan penulis Amsal ini, pujian untuk orang yang sabar memang sulit di katakana dan hati yang sabar sangat berguna bagi hidup seseorang.
6. Jaga mulut
“siapa memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri dari pada kesukaran.” (Amsal 21:23).
“di dalam banyak bicara pasti ada banyak pelanggaran, tetapi siapa yang menahan bibirnya, berakal budi.” (Amsal 10:19).
By Freddy Liong MBA.,CBA
Makasi renungannya..keep posting in Christ...GBU... :D
ReplyDelete